Dalam hadits-hadits shahih, Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam mengajarkan banyak bacaan sholat. Ada yang panjang, ada yang singkat.
Terkadang, karena kesibukan atau keterbatasan waktu, kita ingin
sholat yang cepat. Memang idealnya sholat kita khusyu’ dan lama. Namun, Islam
itu mudah. Dan Rasulullah telah mengajarkan bacaan sholat singkat sehingga
memungkinkan kita untuk lebih singkat sholatnya di saat-saat tertentu.
Nah, berikut ini bacaan sholat singkat:
1. Takbiratul Ihram
Saat takbiratul ihram, kita berniat sholat lalu mengucap
takbir saat mengangkat tangan:
اللَّهُ أَكْبَرُ
(Allaahu akbar)
Allah Maha Besar.
2. Doa Iftitah
Berikutnya, membaca doa iftitah. Di antara doa iftitah yang
singkat adalah:
اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ
كَثِيرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلاً
(Alloohu akbar kabiirow wal hamdu lillaahi katsiiroo
wasubhaanalloohi bukrotaw wa-ashiilaa)
Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji
bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan
petang. (HR. Muslim)
3. Membaca Surat Al-Fatihah
Bacaan sholat berikutnya adalah Surat Al-Fatihah, tidak ada
yang lebih singkat.
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
. الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ . الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ . مَالِكِ
يَوْمِ الدِّينِ . إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ . اهْدِنَا
الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ . صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ
الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang. Yang menguasai di Hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang kami sembah,
dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang
lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka;
bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
(QS. Al-Fatihah: 1-7)
4. Baca Surat Lainnya
Setelah membaca surat Al-Fatihah, membaca surat lainnya. Jika
ingin sholat yang singkat, bisa membaca surat pendek seperti Al-Kautsar atau
Al-Ikhlas.
Baca juga: Tarbiyah Dzatiyah
5. Bacaan Ruku’
Bacaan sholat saat ruku’ yang singkat antara lain:
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيمِ
(Subhaana robbiyal ‘adhiimi)
Maha Suci Tuhanku yang Maha Agung. (HR. Muslim)
Bacaan ini dibaca tiga kali.
6. Bacaan I’tidal
Ketika mengangkat punggungnya dari ruku’, Rasulullah tidak
membaca takbir tetapi membaca:
سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
(Sami’alloohu liman hamidah)
Allah Maha Mendengar orang yang memuji-Nya. (HR.
Bukhari dan Muslim)
Setelah tegak berdiri, kemudian beliau melanjutkan dengan
membaca:
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ
(Robbanaa walakal hamdu)
Wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala puji. (HR. Bukhari
dan Muslim)
7. Bacaan Sujud
Bacaan sholat saat sujud yang singkat antara lain:
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى
(Subhaana robbiyal a’la)
Maha Suci Tuhanku yang Maha Tinggi. (HR. Muslim)
Bacaan ini dibaca tiga kali.
8. Bacaan Duduk di antara Dua Sujud
رَبِّ اغْفِرْ لِى وَارْحَمْنِى وَاجْبُرْنِى
وَارْزُقْنِى وَارْفَعْنِى
(Robbighfirlii warhamnii wajburnii warzuqnii warfa’nii)
Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku,
penuhilahkebutuhanku, berilah aku petunjuk dan tingikanlah aku. (Abu Dawud)
Baca juga: 40 Nama Assabiqunal Awwalun
9. Bacaan Tasyahud Awal
التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ
وَالطَّيِّبَاتُ ، السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ
وَبَرَكَاتُهُ ، السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ ،
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ
وَرَسُولُهُ
(Attahiyyatu lillaah wash sholawaatu wath thoyyibaat.
Assalaamu ‘alaika ayyuhan nabiyyu wa rohmatulloohi wa barokaatuh.
Assalaaamu’alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish shoolihiin. Asyhadu allaa ilaaha
illallooh wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu warosuuluh)
Segala penghormatan, shalawat dan kebaikan-kebaikan hanya
bagi Allah. Semoga salam sejahtera selalu tercurahkan kepadamu wahai Nabi,
demikian pula rahmat Allah dan berkah-Nya dan semoga salam sejahtera selalu
tercurah kepada kami dan hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa
tiada tuhan kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan
rasul-Nya. (HR. Bukhari dan Muslim)
10. Bacaan Tasyahud Akhir
Bacaan sholat saat tasyahud akhir sama dengan bacaan tasyahud
awal kemudian ditambah:
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ
مُحَمَّدٍ كَماَ صَلَّيْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ
إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ اَللَّهُمَّ باَرِكْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ
مُحَمَّدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ
إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
(Alloohumma sholli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad
kamaa shollaita ‘alaa Ibroohim wa ‘alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid.
Alloohumma baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa
Ibroohim wa ‘alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid.)
Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan
keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi
Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha
Mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi
Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan
keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia.
(HR. Bukhari)
11. Salam
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ
(Assalaamu’alaikum warohmatullooh)
Semoga keselamatan dan rahmat Allah limpahkan kepada
kalian. (HR. Muslim)
Demikian bacaan sholat singkat. Untuk bacaan sholat lengkap termasuk
yang panjang-panjang, silakan baca di artikel Bacaan Sholat. []