Jika dalam surat Al-Furqan ayat 4 Allah sudah memberitahukan dengan sangat jelas terkait kasus Ahok, di ayat ini kita dibeirtahukan adanya sekelompok Jin yang lebih sopan lisannya dari Ahok terkait Al-Qur'an.
"Jadi jangan percaya sama orang, kan bisa aja dalam hati kecil Bapak itu nggak bisa pilih saya, ya kan. Dibohongin pakai Surat Al-Maidah 51, macem-macem ini. Itu hak Bapak Ibu. Jadi Bapak Ibu perasaan nggak bisa pilih nih karena saya takut masuk neraka, dibodohin gitu ya," ujar Ahok. (Rilis lengkap Dewan Pertimbangan MUI bisa dibaca di Liputan6)
Apa yan disampaikan oleh Ahok dengan menggunakan kata dibohongi ini sama persis dengan informasi dari Allah Ta'ala dalam surat Al-Furqan [25] ayat 4.
"Dan orang-orang kafir berkata, 'Al-Quran ini tidak lain hanyalah kebohongan yang diada-adakan oleh Muhammad dan dia dibantu oleh kaum yang lain.' Maka sesungguhnya mereka telah berbuat suatu kezhaliman dan dusta yang besar."
Melalui kejadian ini, Allah Ta'ala menginformasikan bahwa sejak dahulu sudah ada orang seperti Ahok dan akan terulang di banyak zaman.
Tarbawia kemudian terhenyak saat memasuki Juz 29. Surat al-Jin. Surat ke 28. Di ayat pertama dan kedua bangsa Jin menyampaikan komentar sangat positif saat mendengarkan bacaan Al-Qur'an.
"Katakanlah (hai Muhammad), "Telah diwahyukan kepadamu bahwasanya telah mendengarkan sekumpulan jin (akan Al-Quran), lalu mereka berkata, 'Sesungguhnya kami telah mendengarkan Al-Quran yang menakjubkan (yang) memberi petunjuk kapada jalan yang benar, lalu kami beriman kepadanya. Dan kami sekali-kali tidak akan mempersekutukan seseorang pun dengan Tuhan kami.'" [Om Pir/Tarbawia]